Pagi ini Iwan meng-sms saya meminta agar saya menelponnya.
Saat saya telpon ia mengabarkan kondisi dirinya hari ini. Ia mengatakan bahwa hari ini ia masih rest di kota Jambi, setelah kemarin pun seharian ia beristirahat di kota tersebut.
Ada dua alasan. Pertama, pagi ini ia tiba-tiba merasakan ulu hatinya tidak enak. Sampai-sampai pagi ia tidak bisa sarapan karena rasa sakit tersebut.
Saya pun segera meminta dirinya untuk lebih banyak beristirahat. Bahkan saya menyarankan untuk melakukan pengecekan ke dokter terdekat.
Iwan menolak. Katanya, ia tahu penyebab sakitnya ulu hati pagi ini, yaitu semalam ia "kalap" makan. Ia menghabiskan 2 piring nasi dengan lauk pauknya. Ia sadar bahwa tindakannya keliru. Dalam perjalanan seperti ini tidak seharusnya ia melalap makanan terlalu banyak.
Alasan kedua adalah karena hari ini hari Jumat. Ia ingin menikmati Jumat dan bersholat Jumat di kota Jambi.
Berikut ini beberapa dokumentasi yang saya "ambil" dari medsos:
Saat di Pekanbaru, bersama sahabat LibuRun Indorunner Pekanbaru |
Di Jembatan Gentala Arasy, kota Jambi |
Muncul di Koran Metro Jambi edisi 8 Mei 2015 |
Bersama sahabat-sahabat di kota Jambi |
Diceritakan oleh Kuwat Slamet
No comments:
Post a Comment