IWANSUNTER is my adventure’s name. “Sunter” is a name of town where I was born and grew up. An adventure has become a part of mylife. Mountain climbing is my hobby. Ride a bike is another one. RIDE A BIKE TO MOUNTAINS PEAK is my new one. I always pray and hope that I can reach one by one another adventures...
Wednesday, June 23, 2010
Perjalanan Bersepeda Seorang Diri: Manado-Jakarta, Hari ke-53 dan ke-54 (DI JAWA TIMUR)
(Ditulis dan diolah oleh Kaes, berdasarkan pesan singkat dan pembicaraan via hp. Perjalanan ini disponsori oleh Polygon, Indosat, Kelurahan Sunter Agung Jakarta, Bikepacker Community)
Hari ke-53 dan Ke-54 (Selasa-Rabu, 22-23 Juni 2010):
(Jalur yang telah ditempuh: Manado-Bitung-Manado-Limboto-Gorontalo-Limboto-Palu-Poso-Luwuk-Poso-Wotu-Kolaka-Kendari-Kolaka-Wotu-Palopo-Enrekang-Barru-Makassar==naik pesawat==Denpasar-Gilimanuk-Banyuwangi)
Selasa, 22 Juni 2010:
SMS : Ogut masih di Banyuwangi, besok baru menuju Jember.
Rabu, 23 Juni 2010:
SMS I (07.56 WIB): Hari ini kabar petualangan gw terbit di koran Radar Banyuwangi. Walau ada info yang sedikit salah tapi bagus untuk sebuah dokumentasi.
SMS II (14.04 WIB): Ke Jember lewat tanjakan Kumitir diubah ke arah Gunung Ijen sesuai request Mas Yasin yang jalannya penuh tanjakan melewati perkebunan Kalibendo.
SMS III (14.10 WIB): Heran, kenapa dia (Mas Yasin-red) berbuat baik begitu pada orang yang baru ketemu dengan segala keramahan dan keikhlasannya....
Setelah Dzuhur, makan bakso dan dibawakan tambahan logistik sama Mas Yasin. Gw pamit sama orang tuanya, Mas Yasin, dan Istrinya menuju Kawah Ijen dengan penuh heran....
SMS IV (14.25 WIB): Gw lagi berteduh di Pos Ronda yang sudah nggak kepake. Hujan mulai turun saat memasuki perkebunan Kalibendo. Besok ndaki sedikit ke kawah Ijen.
SMS V (15.21 WIB): Baru gowes sebentar dah ujan lagi. Terpaksa berteduh lagi. Cuaca dalam keadaan mendung dan gerimis. Jadi mesti siap sedia kalo hujan saat lagi gowes...
SMS VI (18.14 WIB): Gw dah gowes sampe tengah hutan tapi karena gw gowes dalam keadaan hujan deras dan kena malam gw terpaksa turun jauh lagi sampe Pos Polisi krn kondisi gw dah kedinginan. Sangat berbahaya kalo gw nginep di tengah hutan tanpa tenda di jalan lintas itu, terutama dengan kriminalitasnya.
SMS VII (18.18 WIB): Jalur menuju Paltuding, titik terakhir sebelum ke kawah Ijen adalah jalan aspal yang banyak rusak dengan kondisi jalan sangat terjal dan hutan belantara. Gw ternyata lambat start dan akhirnya kemalaman di hutan dan terpaksa turun lagi walau jarak tinggal 7km tapi tanjakan ganas plus jalan ancurrr. Dan gw milih mundur lagi... Gw kembali turun 9km ke Kantor Polisi Kecamatan Licin.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment